Ende, Radarhukum.id – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Ende, baru dua paket kandidat yang telah mendeklarasikan secara terbuka pasangan mereka, yaitu pasangan Erik Rede-Awaludin dan pasangan Yosep Benediktus Badioda (YBB)-Domi Mere. Tiga kandidat lainnya, yaitu mantan Bupati Ende periode 2019-2024 Drs. Djafar H. Achmad, M.M, Lori Gadi Djou (LGD), dan mantan Bupati Ende periode 2009-2014 Don Wangge, serta satu kandidat lainnya, Achmad Mochtar, yang digadang-gadang maju sebagai calon Wakil Bupati Ende periode 2024-2029, masih mencari pasangan mereka.
Pasangan Yosep Benediktus Badioda (YBB) dan Domi Mere (DM) dikenal dengan nama Paket Deo Do, yang secara harfiah berarti “sudah pegang”. Dengan tagline “Ende Baru”, Paket Deo Do mengusung perubahan dalam berbagai aspek seperti pendidikan, kesehatan, birokrasi, pariwisata, infrastruktur, dan pembukaan lapangan kerja untuk mengurangi angka pengangguran. Paket Deo Do dianggap sangat ideal karena YBB adalah seorang politisi senior dari Partai Demokrat dan advokat dengan segudang pengalaman serta relasi yang luas, sementara wakilnya, Domi Mere, adalah seorang birokrat murni yang sangat memahami roda pemerintahan.
Paket Pengga Pere, yang secara harfiah berarti “Buka Pe'ne”, adalah pasangan Erik Rede-Awaludin. Erik Rede telah meniti karier politiknya mulai dari kepala desa, DPRD Kabupaten Ende, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ende, hingga jabatan terakhir sebagai Wakil Bupati sisa waktu periode 2019-2024 dan Ketua Partai NasDem tingkat Kabupaten Ende. Sementara itu, Awaludin adalah seorang politisi muda dari PSI yang kariernya cemerlang dengan memperoleh 4 kursi pada Pileg periode 2024-2029.
Untuk bisa mendaftar ke KPUD Kabupaten Ende, para kandidat harus berpasangan, bukan perorangan. Jika mendaftar secara perorangan, KPUD Kabupaten Ende akan menolak. Ini baru satu syarat, belum lagi syarat dukungan partai atau gabungan partai politik yang harus disertai dengan SK Partai Politik Pengusung.
Masyarakat Kabupaten Ende sangat menunggu siapa yang akan menjadi calon Wakil Bupati dari Drs. Djafar H. Achmad, M.M., Lori Gadi Djou (LGD), dan Don Wangge, serta siapa yang akan menjadi calon Bupati dari Achmad Mochtar.
Hans Bata, salah satu tokoh setempat yang juga pelaku pariwisata di Moni-Kelimutu, berharap bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Ende periode 2024-2029 jika terpilih nanti bisa memperhatikan infrastruktur di objek wisata, seperti lampu jalan, wifi, dan jalan masuk ke objek wisata. (Yanto Wangge)
Discussion about this post