Lampung Barat, radarhukum.id. – Konflik antara manusia dan satwa liar kembali menghebohkan wilayah Bandar Negeri Suoh, Lampung Barat, ketika seorang petani bernama Samanan diserang oleh seekor harimau. Meskipun mengalami luka parah di bagian kepala, Samanan beruntung masih bisa diselamatkan dan kini sedang dalam perawatan intensif di Puskesmas Suoh.
Kepala Puskesmas Suoh, Susilo, membenarkan kondisi korban ketika dihubungi melalui telepon. “Iya, benar. Korban sedang menjalani perawatan intensif di puskesmas kami akibat luka di kepala,” ujarnya.
Peristiwa tragis itu terjadi ketika Samanan dan kakaknya sedang berada di kebun kopi, tiba-tiba mereka diserang oleh harimau tersebut. Meskipun berusaha melakukan perlawanan, keduanya menderita luka serius di bagian kepala, belakang, dan tangan.
Insiden ini memicu kemarahan warga Bandar Negeri Suoh, yang kemudian beramai-ramai menyerbu kantor TNBBS Resort Suoh dan membakarnya sebagai bentuk protes terhadap kejadian tersebut.
Upaya awak media untuk mendapatkan keterangan dari Kapolsek BNS, E. Panjaitan, dan Kepala TNBBS Resort Suoh melalui telepon seluler, belum berhasil terhubung hingga berita ini ditayangkan. (CR-Rangga Kusuma).
Discussion about this post