Batam, Radarhukum.id – Produktifitas maupun penyebaran publikasi di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Batam melalui Media Center Pemko Batam, patut diacungi jempol. Tidak heran, Diskominfo Batam beberapa kali diganjar penghargaan tingkat nasional.
Namun belakangan, ada yang terlihat cukup kentara dari publikasi Diskominfo Batam ini. Media Center Pemko Batam tampak kian gencar mempublikasikan berita kegiatan Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin Hamid dan Wakil Gubernur Kepri yang juga istri Wali Kota Batam, Marlin Agustina disamping kegiatan Wali Kota Batam Muhammad Rudi.
Berdasarkan penelusuran media ini, di laman Media Center Pemko Batam, Jefridin kini menjadi “bintang utama” pemberitaan. Intensitas publikasinya melampaui Rudi, yang kemudian diiringi oleh Marlin Agustina. Notabenenya, kedua tokoh ini digadang-gadang maju pada Pilwako Batam mendatang.
Jefridin dengan kapasitasnya sebagai Sekda dan Marlin sebagai Wagub dan istri Wali Kota, terlihat lebih banyak disorot dibandingkan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad. Dari penelusuran media ini, kegiatan tentang Amsakar nyaris tidak lagi dimunculkan sejak Oktober 2023 lalu.
Belum diketahui, apakah hal ini terjadi karena kebetulan belaka, atau karena tendensi politik jelang Pilkada, atau apakah job desk Diskominfo Batam belakangan berubah fokus menyorot Sekda dan Wakil Gubernur. Namun, bila dilihat dari situs Media Center Pemko Batam, tugas crew mereka masih terpampang untuk menyelenggarakan pelayanan pers, meliput seluruh rangkaian kegiatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam dan setiap SKPD yang ada di Pemerintahan Kota Batam.
Awak media telah melayangkan konfirmasi terkait hal ini kepada Kepala Diskominfo Batam Rudi Panjaitan beberapa waktu lalu. Namun belum ada jawaban yang jelas diperoleh. Rudi Panjaitan menyebut, jangan menggiring ke terawangan pribadi.
“Diskominfo diminta atau tidak, (akan) menyediakan informasi publik termasuk diantaranya kegiatan-kegiatan Pemko Batam yang sudah dijadwalkan. Jangan digiring-giring ke ekspektasi atau terawangan pribadi,” kata Kadiskominfo.
Tidak dipungkiri, dampak publikasi dari Diskominfo Batam ini, cukup luas karena turut didistribusikan kepada media yang bekerjasama dengan Pemko Batam.
Menariknya, untuk anggaran kerjasama media sendiri, diketahui Pemko Batam menggelontorkan dana yang cukup besar. Nilainya berdasarkan rencana umum pengadaan, mencapai 7 milyar.
Discussion about this post