Radarhukum.id Pati,– Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polresta Pati bersama Tim SAR tengah melakukan operasi pencarian terhadap Warsito (35), nelayan yang hilang usai kapalnya tenggelam akibat tabrakan dua kapal nelayan di perairan Banyutowo, Kabupaten Pati, Kamis (27/3/2025) siang. Kejadian ini terjadi sekitar 800 meter dari alur Sungai Alas Dowo, Kecamatan Dukuhseti, dan melibatkan KM. Mas Biru GT. 3 serta Kapal Garut Bukur.
Menurut Kasat Polairud Polresta Pati, Kompol Hendrik Irawan, insiden bermula saat KM. Mas Biru GT. 3 yang dikemudikan Hasyim Mustopa (37) sedang dalam perjalanan pulang ke Dermaga TPI Banyutowo setelah melaut. Saat mendekati muara Sungai Alas Dowo, kapal tersebut secara tidak sengaja menabrak Kapal Garut Bukur yang sedang menangkap kerang. “Jarak antar kapal terlalu dekat, sehingga tabrakan tidak bisa dihindari,” jelas Kompol Hendrik.
Akibat tabrakan, Kapal Garut Bukur mengalami kerusakan parah dan kebocoran. Meski Hasyim berupaya menolong Warsito dengan melemparkan tali, korban memilih bertahan di kapalnya yang perlahan tenggelam. “Korban akhirnya ikut tenggelam bersama kapal,” ungkap Hendrik.
Upaya Penyisiran dan Laporan Saksi
Munawi (46), Anak Buah Kapal (ABK) KM. Mas Biru GT. 3, menyatakan bahwa pihaknya bersama nelayan sekitar langsung melakukan pencarian setelah kejadian. Namun, upaya tersebut belum membuahkan hasil. “Kami berusaha mencari secepatnya, tetapi kondisi arus dan kedalaman perairan menyulitkan,” kata Munawi.
Discussion about this post