Simalungun, Radarhukum.id – Sejumlah mahasiswa dan pemuda dari berbagai organisasi kemasyarakatan menggelar aksi solidaritas berupa penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam yang melanda beberapa daerah di Indonesia, khususnya wilayah Sumatra. Aksi kemanusiaan tersebut berlangsung pada Selasa, (2/12/2025) di sejumlah titik keramaian seperti persimpangan jalan utama dan pasar tradisional.
Para peserta aksi membawa kotak donasi, spanduk imbauan kepedulian, serta menyampaikan seruan kemanusiaan kepada pengguna jalan. Aksi ini mendapat respons positif dari masyarakat yang dengan sukarela memberikan donasi.
Bencana yang menelan korban jiwa dan menimbulkan kerusakan parah memantik empati dari berbagai kalangan, terutama generasi muda di Simalungun. Mereka turun langsung ke lapangan untuk memberikan kontribusi nyata.
Menarik Dibaca
Kolaborasi antara PK KNPI Bandar Masilam dan BEM AMIK Polibisnis Perdagangan menjadi salah satu bentuk sinergi pemuda dalam aksi ini. Penggalangan bantuan dilakukan melalui berbagai metode, mulai dari pengumpulan dana secara daring, turun ke jalan, hingga mendatangi rumah-rumah warga. Dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan melalui lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang telah berkoordinasi dengan panitia. Pengumpulan donasi direncanakan berlangsung hingga 4 Desember 2025.
Ridho, tokoh pemuda yang juga Wakil Ketua Bidang Politik, Hukum, dan HAM PK KNPI Bandar Masilam, menegaskan bahwa kepedulian sosial adalah kewajiban moral generasi muda.
“Aksi ini merupakan bentuk kepedulian kita sebagai pemuda untuk saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ujarnya. Ia berharap masyarakat terus berpartisipasi dan membantu korban yang sangat membutuhkan dukungan.
Ketua BEM AMIK Polibisnis, Rahma Putri Aprilia, turut menyampaikan duka mendalam atas musibah yang menimpa sejumlah daerah di Sumatra. Menurutnya, aksi tersebut tidak hanya sebagai bentuk kepedulian, tetapi juga momentum memperkuat sinergi antara mahasiswa dan pemuda dalam membangun karakter peka terhadap kondisi sosial.
“Aksi ini juga menjadi momentum memperkuat sinergi mahasiswa dan pemuda dalam membentuk karakter kepedulian terhadap masyarakat,” kata Rahma.
Dalam kesempatan itu, Rahma juga meminta pemerintah pusat untuk lebih memperhatikan faktor penyebab bencana yang diduga dipicu oleh aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab. Ia mendorong Presiden Prabowo agar melakukan penyelidikan dan menindak tegas pihak-pihak yang terbukti merusak lingkungan.
Sementara itu, Ketua PK KNPI Bandar Masilam, Ramadan S. Manurung, menyampaikan harapan agar bantuan yang terkumpul dapat meringankan beban para korban.
“Selain menggalang dana, kami juga mengajak masyarakat meningkatkan rasa kemanusiaan. Untuk kawan-kawan mahasiswa dan pemuda, tetap semangat dan ikhlas. Semoga menjadi amal jariyah,” ujarnya.
Discussion about this post